Percobaan : Visus (ketajaman
mata)
Nama
subjek percobaan : Dinda
Ayudya
Tempat
percobaan :
Laboratorium Psikologi Faal
a.
Tujuan :Untuk
mengetahui jarak ketajaman pada mata
b.
Dasar
teori :
Ketajaman penglihatan paling baik diperiksa dengan
menggunakan snellen
chart. Setiap mata diperiksa
secara terpisah dan gangguan refraksi
dikoreksi
dengan menggunakan lensa atau lubang kecil
(pinhole). Ketajaman dinyatakan dalam pecahan
dengan penyebut adalah jarak antara pasien
dengan
daftar huruf, sementara pembilang adalah
deretan
huruf terkecil yang dapat dibaca dengan
akurat.
c. Alat yang digunakan :Optotype snellen
d.
Jalannya
percobaan : 3.1
: Saat saya berdiri dengan jarak 3,5 meter dari
optotype snellen
lalu salah satu dari mata ditutup
dengan tangan untuk melihat kea rah optotype
snellen, saat itulah terlihat sejauh mana
ketajaman mata saya.
e.
Hasil
: 1. Hasil
: 3.1 : Ketika saya berdiri 3,5 meter dari
optotype snellen dengan salah satu mata
ditutup maka hasil dari ketajaman mata
kanan dan kiri saya adalah 80
2. Hasil sebenarnya : - Untuk mengetahui
visus adalah
dengan menggunakan suatu
pecahan matematis yang
menyatakan perbandingan
ketajaman penglihatan
seseorang dengan ketajaman
orang normal dengan rumus :
V=d/D.
f. Kesimpulan :
Untuk
mengetahui ketajaman mata seseorang bisa di
uji dengan optotype
snellen . maka akan tahu
seberapa ketajaman mata
seseorang.
g. Daftar
pustaka : Ginsberg
Lionel. 2007. Neurologi. Erlangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar